Semua orang tua punya harapan akan anaknya. Bukan cuma usaha , doapun diperlukan untuk mewujudkan harapan itu. So, selama ditanah suci Bunda pun banyak banyak berdoa buat Abang dan Aim
Bunda bukan cuma panjatkan doa jangka pendek seperti semoga tahun ini mereka bisa lulus dengan baik dan berikutnya mendapat sekolah yang juga baik. Uhm, tahun ini emang saatnya Aim tamat TK dan Abang tamat SD. Tahun ini-insya Allah- Aim akan masuk SD dan Abang masuk SMP.
Namun Bunda juga panjatkan doa doa jangka panjang. Bunda pintakan kesehatan jangka panjang... kemudahan menerima ilmu disekolah.. kepatuhan pada orangtua.. kesholehan dan ketaatan pada Allah...
Juga Bunda mohonkan agar merka jadi anak yang mulia. Bukan hanya dimata Allah namun juga Mulia diantara teman tema mereka..Bunda banyak meminta.. Bunda banyak memohon... Bunda banyak menangis sayang...
Si masjid Nabawi, di masjidil Haram, di depan Kabah, di Arafah, disaat saat Bunda merasa Allah begitu dekat..Bunda berdoa buat kalian sayang.... apapun harapan Bunda.. .seluruh impian Bunda akan kalian... telah Bunda bisikkan di baitullah.
Tetes demi tetes airmata mengalir deras saat Bunda bersyukur pada Allah atas semua kebaikan yang kini melekat pada Abang dan Aim. Atas semua kepandaian, bakat dan talenta yang kini mereka miliki. Atas kasih dan sayang yang kini mereka bagi bersama kami.
Tetes demi tetes airmata mengalir deras saat Bunda berdoa untuk Abang dan Aim. Semoga Allah memberikan kesempatan kami untuk bisa pergi umrah bersama mereka. Agar kami bisa sama sama berdoa di depan kabah. Agar kami bisa mengajarkan kedekatan kepada Allah sedini mungkin.
Semoga Allah berkenan mendengar, menerima dan mengabulkan semua doa doa Bunda selama ditanah suci, untuk Abang dan Aim tercinta.. Amin ya Rabbal-alamin..
Begitu banyak doa. Begitu banyak cinta. Buat mereka berdua.
No comments:
Post a Comment